Komisi VIII DPR Kunker ke Merauke, Papua
Tim Rombongan Komisi VIII DPR melakukan peninjauan ke Kabupaten Merauke, Papua untuk meninjau berbagai persoalan sosial di Daerah tersebut.
"Maksud dan tujuan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Merauke terebut adalah untuk melakukan komunikasi intensif antara DPR khususnya Komisi VIII DPR dengan daerah, baik Pemerintah Daerah dan lembaga-lembaga kemasyarakatan yang berkaitan dengan pelaksanaan pembangunan dibidang Agama. Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana,"Ujar Ketua Tim Kunker Komisi VIII DPR Hj. Ledia Hanifa Amaliah dari Fraksi PKS, pernyataan ini disampaikan saat melakukan pertemuan dengan Sekda Bupati Merauke Daniel Pauta dan jajarannya di Aula Hotel Asmat Merauke Papua Selasa (15/7) sore.
Pada kesempatan kali ini, Tim Kunjungan Kerja Komisi VIII ini mengagendakan pertemuan dengan Bupati Merauke, Walikota, Kepala Kandepag Kemenag, Kepala Dinas Sosial, Kepala Biro PP dan KB, Kepala BPBD, Kepala Bazda Kabupaten Merauke Propinsi Papua beserta jajarannya.
Sementara saat pertemuan dengan pejabat Bupati Merauke Komisi VIII DPR juga menyerahkan bantuan kepada masyarakat setempat melalui Sekda Bupati Merauke Daniel Pauta sebesar 129 juta rupiah.
Selanjutnya, seusai pertemuan dengan jajaran Pemerintah Daerah Tim mengadakan peninjauan ke beberapa obyek Kementerian Agama - Bimas Budha, Kemensos - ODK, serta menyerahkan bantuan kepada Keluarga tak mampu berupa uang dan sembako, dilanjutkan meninjau lokasi terkena banjir dan tanah longsor pantai Lampu Satu yang terkena abrasi pantai dan mengunjungi perbatasan PNG.
Ledia Hanifa mengatakan, bahwa Komisi VIII DPR ini melaksanakan fungsi pengawasan atas pelaksanaan Undang-Undang termasuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara serta ingin menggali dan menyerap aspirasi daerah dan unsur pemerintah daerah maupun masyarakat.
Dia menambahkan, tujuan mengunjungi Merauke Papua, yaitu untuk mengumpulkan dan mendapatkan bahan-bahan masukan berupa data dan kondisi faktual tentang pelaksanaan program pembangunan secara umum di daerah, dan khususnya pembangunan dibidang Agama, Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Badan Nasional penanggulangan Bencana, jelas Ledia.
Pada Kunjungan tersebut diikuti oleh beberapa anggota antara lain H. Syofwatillah Mohzaib, Hj. Kasma Bouty, H. Humaedi, Raihan Iskandar, H. Ali Maschan Moesa dan Naura Dian Hartaroni. (Spy). foto: supriyanto/parle/hr